Pertama, orang tua pilih kasih
Meski orang tua akan berkata bahwa mereka menyayangi semua anaknya, namun perlu diakui bahwa akan ada suatu waktu ketika anda justru terlihat memperlakukan satu anak dengan cara yang berbeda.
Jika terus berlanjut dalam jangka panjang justru akan memicu konflik antar saudara. Ini juga yang pada akhirnya membuat anak memilih untuk menjauh dan membatasi diri dengan anda.

Kedua, memaksakan semua kehendak anak
Orang tua tentu ingin yang terbaik untuk anak. Itulah mengapa penting bagi anda mengarahkan anak untuk mengambil langkah tepat dalam segala keputusannya. Perlu digaris bawahi, hanya mengarahkan ya, jangan sampai justru memaksakan kehendak pada anak.
Tugas anda sebagai orang tua yakni memberikan dukungan dan melatih kemampuan pengambilan keputusan mereka untuk masa depannya nanti.

Ketiga, tidak bisa menyimpan rahasia anak
Sama seperti kita orang dewasa, anak-anak juga punya rasa kepercayaan akan seseorang. Tidak hanya pada temannya, tapi juga dengan anda. Jika orang tua membocorkan rahasia anak kepada orang lain, hal ini yang akan membuat anak kehilangan kepercayaan pada anda. Anak pun memutuskan menjauh karena mereka merasa dipermalukan sehingga enggan menceritakan apapun lagi pada anda.

Keempat, mengkritik semua yang dilakukan anak
Memang perlu memberi anak kritikan. Tapi apa yang terjadi kalau kritikan itu berlebihan? Jika dibiarkan dalam jangka panjang, anak akan berpikir bahwa ia memang tidak bisa melakukan sesuatu dengan benar karena orang tuanya tidak pernah menghargai setiap usahanya. Akibatnya, anak cenderung kurang percaya diri.

Kelima, terlalu sibuk dan tidak punya waktu untuk anak
Karena sibuk bekerja, akhirnya membuat anak merasa jauh dari orang tuanya. Anak bersifat material kok, mereka juga butuh kasih sayang dan waktu orang tua. Oleh karenanya, cobalah untuk meluangkan waktu untuk berinteraksi dengan anak walau hanya sebentar.

Semoga bermanfaat