Dengan adanya inflasi yang sangat tinggi dan juga kenaikan harga minyak yang sangat tinggi, negara Amerika, saat ini, sedikit lagi masuk ke dalam resesi. Dan resesi ini juga bisa merambat ke negara-negara lain atau bahkan menjadi resesi global. Sudah saatnya bagi kita investor yang cerdas untuk mulai membaca kembali portofolio investasi kita.

Menurut saya ada 3 buah aset investasi yang bisa kita gunakan sebagai safe haven untuk melawan resesi. Artinya ketika bursa saham itu pada turun semua, aset ini tidak ikutan turun. Bagi anda yang sangat menghindari resiko, anda dapat memilih investasi perbankan seperti deposito, atau reksadana pendapatan tetap atau reksadana pasar uang, atau ORI.

Kemudian yang kedua, adalah anda dapat memilih untuk menyimmpan gold atau USD. USD akan cenderung mengalami kenaikan ketika terus menaikkan suku bunga untuk mengatasi inflasi di US. Sedangkan gold, ketika peperangan antara Rusia dan Ukraina ini belum jelas kapan berakhirnya, maka gold akan cenderung terus naik.

Yang ketiga, bila anda tetap suka dengan saham, anda mulai bisa melirik saham-saham energi. Saham-saham energi ini seperti batu bara, gas atau tambang. Itu akan cenderung mengalami peningkatan seiring dengan kenaikan harga-harga komoditas yang disebabkan karena perang.