Kesempatan kali ini saya akan mengupas koin-koin yang bisa di investasi dalam jangka waktu yang panjang. Boleh dibilang ini adalah investasi koin anti cutloss atau koin yang anti boncos. Tentunya dalam jangka waktu yang panjang ya teman-teman. Yuk langsung aja kita bahas ya.

Pertama, tentu ga lengkap kalau kita ga ngebahas bitcoin. Karena bitcoin ini adalah gold standart nya cryptocurrency. Oh ia sebelum lanjut, ini bukan financial advice tapi ini adalah sebuah edukasi tentang cryptocurrency.
Untuk bitcoin sendiri, bitcoin blockchain nya ga ada developer khusus, tapi blockchain nya terus di upgrade yang keputusannya dipegang oleh konsensus pemegang bitcoin atau miner. Tapi bukan berarti bitcoin ga ada kekurangan ya.
Bitcoin menjadi mahal karena sudah dikenal, sudah banyak digunakan oleh banyak orang atau banyak instansi. Sebut saja misalkan Microsoft, Tesla, dll. Kekurangan bitcoin adalah konsumsi listrik untuk aktivitas minning yang terlalu besar. Juga bitcoin hanya bisa memproses 4,6 transaksi per detik. Limit per blok nya hanya 1MB saja. Dan dominasinya terus menurun dan kemungkinan pelan-pelan akan digantikan oleh koin yang lain.
Kelebihan bitcoin saat ini bitcoin telah menemukan titik stabilnya. Dia adalah koin yang tidak sevolatile koin-koin yang lain. Koin lain kan bisa naik puluhan bahkan ratusan persen hanya dalam waktu beberapa jam.

Waktu artikel ini di buat, harga bitcoin hanya berkisar di 800 jutaan. Dan GP Morgan memperkirakan harga bitcoin bisa mencapai 6,5 Miliar. Bener atau engga nya ya kita lihat nanti ya teman-teman. Bitcoin punya maksimal supply sebanyak 21 juta koin yang ga lama lagi akan mendekati titik maksimal supply nya. Kelebihan lainnya adalah bitcoin merupakan koin yang sudah dikenal oleh banyak orang. Meski bitcoin sendiri dan blockhainnya banyak kekurangan, tapi saya yakin bitcoin akan tetap terus digunakan paling ga sebagai save heaven. Sebagai emasnya cryptocurrency. Nah kemudian bagaimana dengan koin-koin lainnya? Oh ia sebelum saya lupa, yang saya bahas disini adalah koin ya teman-teman bukan token. Karena koin dan token itu berbeda. Koin itu mempunyai blockchainnya sendiri, sementara token itu numpang di blockchainnya koin lain. Misalkan di ethereum, bitcoin ataupun tron.

Kedua yaitu ethereum. Koin yang paling terkenal lainnya selain bitcoin adalah ethereum. Ethereum di launching pada 30 Juli 2015 dengan jumlah koin 72 juta koin pada awal launchingnya. Ethereum adalah koin yang dihasilkan oleh protokol ethereum. Yang kemudian diberikan sebagai reward untuk para minner yang telah menyelesaikan pekerjaan memvalidasi transaksi. Kemudian membentuk blok baru dalam sistem blockchain. Ethereum adalah satu-satunya koin yang diterima sebagai pembayaran atau fee yang digunakan pada blockchain ethereum. Makanya ether sangat penting sekali agar transaksi di blockchainnya ethereum dapat berjalan dengan lancar. Banyak sekali token, proyek Defi bahkan NFT yang berjalan di atas platform ethereum. Karena blockchain nya mendukung smartcontract yang ga ada di blockchainnya bitcoin.

Bitcoin lebih ditujukan pada pencatatan saldo dan transaksi di blockchainnya. Sementara blockchainnya ethereum dirancang untuk menyimpan lebih banyak data. Data ini bisa diakses dan bisa dipakai pada aplikasi-aplikasi yang berdiri di atas jaringan ethereum. Nah kemudian kekurangan ethereum hanya bisa memproses 15 transaksi per detik. Ya memang lebih banyak dari bitcoin tapi kurang cukup untuk menggantikan sistem blockchain. Kemudian yang menjadi masalah utama adalah biaya transaksinya sangat amat mahal. Fee nya fluktuatif bahkan bisa 200-600 ribu per transaksi. Kemudian ether itu tidak ada maksimal supply nya. Kemudian kekurangan yang terakhir, adaptasi blockchain ethereum akhir-akhir ini cenderung stagnan dan banyak token lain yang berpindah ke jaringan binance smart chain. Kelebihannya tentu saja ada smartcontract. Kemudian market cap nya sangat besar. Bahkan merajai top 3 cryptocurrency dunia.

Sebagian besar token yang ada saat ini, berdiri di atas jaringan ethereum. Sehingga ether ini sangat dibutuhkan agar proses blockchain berjalan dengan lancar. Kemudian ethereum juga bisa menjalankan aplikasi di apps. Dan ethereum sedang dalam perkembangan ethereum 2.0 yang digadang-gadang akan jauh lebih baik yang akan segera launching mungkin sekitar 1-2 tahun mendatang.

Ketiga yaitu BNB. BNB adalah koinnya binance. Koin utama yang dipakai dalam exchange binance. Seperti yang kita ketahui, binance ini adalah exchange terbesar di dunia saat ini. Dan binance saat ini adalah pemilik dari coinmarketcap.com , pemilik dari SWAP , Tokocrypto , Wazir-X , Trust Wallet , wallet dengan pengguna terbanyak di dunia. Dan mungkin akan bertambah lagi ya ke depannya. BNB ini digadang-gadang oleh pendirinya sebagai koin pengganti ethereum. Dan sudah banyak diaplikasikan dan dipakai di token-token lain. Kemudian untuk kekurangan BNB sendiri sampai saat ini saya masih belum bisa menemukannya ya temen-temen. Kalau untuk kelebihannya, BNB dibangun diatas binance smart chain. Dimana kita tau binance smart chain ini biaya transaksinya sangat murah. Bahkan 1/10 dari biaya transaksi ethereum dan di develop oleh binance, crypto exchange terbesar di dunia. Bahkan boleh dibilang sebagai rajanya crypto saat ini. Juga sering diadakan BNB burn. Dimana ini membuat harga bnb menjadi lebih mahal.

Keempat yaitu tron. Tron di launching pada bulan Agustus 2017. Meski awalnya tron menumpang di blockchain nya ethereum, pada akhirnya tron mempunyai blockchain nya sendiri. Dan pada saat artikel ini dibuat, tron berada di top 20 crypto market dunia. Pendirinya adalah Justin Sun, anak didik dari Jack Ma. Pada Juni 2018 tron mengakuisisi Bittorent. Kalau kalian suka download software-software bajakan, udah pasti ga asing denger yang namanya Bittorent. Bittorent saking besarnya memiliki 100 juta pengguna dengan menyumbang 30% total trafik dari trafik internet dari seluruh dunia. Token BTT pun berdiri di atas jaringan tron. Kelebihan tron yaitu mendukung penggunaan DAPPS dan kabar baiknya ada free BTT sampai 2025 untuk kamu yang menggunakan wallet tron. Dan free BTT ini akan dibagi per minggu. Dan hebatnya lagi, tron dapat memvalidasi 2000 transaksi per detik. Dan dapat memproduksi 3 blok baru per detik.

Bandingkan dengan ethereum yang hanya bisa memvalidasi antara 15-25 transaksi saja dan hanya bisa memmproduksi 1 blok baru per 15 detik. Tron mendukung penggunaan bahasa pemrograman java dan phyton jadi sangat mudah dikembangkan. Tron juga sudah bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan besar seperti Samsung untuk menaruh aplikasinya pada handphone-handphone Samsung keluaran terbaru. Tron juga digunakan sebagai koin utama di aneka game. Tron juga punya basis pendukung yang sangat kuat di Asia. Kekurangannya blockchain tron masih belum banyak digunakan. Apalagi bila dibandingkan dengan binance smart chain atau ethereum. Tapi bisa berarti ini adalah potensi yang belum tergali dari tron.

Kelima yaitu cardano. Cardano adalah cryptocurrency yang didirikan oleh Charles Hoskinson. Ia adalah salah satu pendiri ethereum. Ia adalah seorang ahli matematika dan enterpreneur. Cardano digadang-gadang sebagai blockchain generasi ketiga pengganti blockchain nya bitcoin dan ethereum. Saat ini ada 3 kelemahan blockchain. Yaitu pertama isu skalabilitas, yang kedua isu interoperabilitas, dan yang ketiga adalah isu sustanability. Cardano berusaha untuk menyelesaikan masalah tersebut. Kelebihannya bekerja dengan sangat baik dan efisien. Karena bekerja sebagai prove of stake tidak seperti bitcoin yang lambat. Kemudian tidak ada penambang, yang ada adalah validator. Validator yang harus memiliki jumlah koin ada yang sangat banyak, dan validator ini dipilih oleh slot leader untuk menyelesaikan transaksi yang dipilih secara random.

Kemudian kekurangan cardano, sebenernya sistem blockchain ini sangat bagus dan baik serta hasilnya boleh diandalkan. Tapi masalahnya ada pada team nya. Team nya diisi oleh mayoritas orang ahli, pakar, para profesor, ahli-ahli matematika. Sementara seperti yang kita tau sebuah koin ataupun token kalau mau digunakan oleh banyak orang, harus punya team marketing dan komunitas yang handal. Contohnya di binance punya CZ, tron punya Justin Sun, bahkan doge punya Elon Musk. Tapi cardano ga ada siapa-siapa. Ga ada orang yang punya pengaruh secara marketing di dalam teamnya. Hal ini membuat perkembangan cardano menjadi sangat lambat. Bahkan DAPPS yang menggunakan cardano boleh dihitung jari.

Keenam ada holochain. Holochain ini adalah blockchain yang sangat unik dan beda banget. Bahkan holochain ga mau disamakan dengan blockchain. Teknologi ini adalah teknologi yang bener-bener baru di pasar cryptocurrency. Tapi mengenai holochain saya akan bahas di artikel yang lain aja ya karena terlalu kompleks dan bisa menjadi terlalu panjang artikelnya. Tapi disini saya akan fokus pada HOT tokennya. Ini adalah token ya, bukan koin resmi. Karena holochain ini sendiri belum di launching. Saat artikel ini dibuat holochain masih ada dalam proses pengembangan. Nah kemudian apa dong hubungan nya hot dengan holochain? Sementara hot ini kan hanya token? Dan berdiri di atas jaringan ethereum.

Kabar baik untuk kamu yang memegang koin hot, pada saat holochain diluncurkan, koin hot dapat di swap menjadi koin native nya holochain. Yang kita masih belum tau koin apa itu. Token hot dapat di swap 1:1 dengan token native nya holochain nanti. Dan yang pasti saat holochain resmi di launching, harga hot bisa meledak. Kelebihannya harga hot sekarang ga se volatile koin lain dan boleh dibilang cukup likuid. Juga punya momentum untuk meledak ketika holochain resmi di launching. Sementara kekurangannya, meskipun holochain resmi di launching, kita ga tau apakah teknologi ini akan bener-bener dipakai oleh banyak orang atau tidak. Karena seperti yang kita tau, yang ingin menggantikan blockchainnya bitcoin dan ethereum ga cuma holochain saja. Ada proyek-proyek lain seperti binance smart chain, dan cardano.

Ketujuh adalah ripple. Koin ini sebenernya sangat menjanjikan, tapi juga punya beberapa hal yang patut kita waspadai. Tujuan didirikannya XRP adalah menjembatani perdagangan lintas negara. xrp digunakan untuk membayar perdagangan komoditas seperti minyak, emas, dll. Para pengguna yang mana adalah pedagang lintas negara atau perbankan, dapat menggunakan xrp alih-alih USD karena transaksi dengan xrp lebih cepat, lebih murah dan lebih aman. Bahkan saking cepatnya, berlangsung dalam hitungan detik. Ga seperti USD saat kita mau transaksi lintas negara bisa memakan waktu hingga berhari-hari. Target usernya yang pasti bukan user biasa seperti kita, bukan retail. Karena ini tidak dirancang sebagai metode pembayaran seperti paypal ataupun bitcoin.

Kelebihan xrp adalah harga masih sangat amat murah. Transaksi cepat dengan biaya kirim yang sangat rendah. Perusahaannya jelas. Punya kantor di Amerika bahkan di beberapa negara lain. XRP juga mendukung smart contract. Sementara kekurangannya seperti yang kita tau, xrp masih ada legal case dengan xcc dan juga ada peperangan hebat dengan koin sebelah. Koin sebelah adalah XLM dimana pendiri xlm adalah mantan founder juga dari XRP.

Leave a Reply

Your email address will not be published.